informasi olahraga terkini

INILAHCOM, Semarang - Pelatih tinju yang melahirkan juara dunia kelas bulu WBA Chris John, Muklis Sutan Rambing, meninggal dunia di Rumah Sakit Roemani, Semarang, Jumat (27/11) pukul 03.30 WIB.

Sutan Rambing meninggal dunia karena komplikasi liver, ginjal dan stroke yang diderita beberapa bulan terakhir. Jenazah dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Sompok, Semarang pukul 13.30 WIB.

"Satu bulan terakhir suami saya dirawat di rumah sakit karena sakit komplikasi. Satu setengah bulan lalu, suami saya sempat mendapat tawaran melatih di Jepang tapi tak diizinkan anak-anak karena faktor usia," ujar Meyrines, istri Sutan Rambing.

Saat menjadi pelatih, Sutan Rambing melahirkan banyak petinju berkualitas. Selain Chris John, ada beberapa nama lain seperi Roy Muklis (kelas bulu PABA), Arthur Rambing, Ferdinand, dan lain-lain.

Karier Sutan Rambing sebagai pelatih tinju dimulai tahun 1976 dengan menjadi pelatih di Sasana Garuda Jaya di Jakarta. Setelah itu, pindah ke Semarang melatih di Sasana Adam selama satu tahun. Ia juga pernah melatih Sasana Orang Tua Semarang hingga tahun 1989 sebelum akhirnya melatih di Sasana Tugu Muda (1997/1998) dan berganti nama menjadi Sasana Tugu Muda Bank Buana yang menelurkan Chris John.(tar)